Viral belakangan ini mencampur oli mesin Motor Pakai Minyak Goreng dengan maksut motor akan menjadi lebih ringan dan tarikan lebih kencang.
Bengkel – Mencampur oli mesin dengan minyak goreng dapat membahayakan mesin kendaraan. Minyak goreng tidak memiliki sifat pelumas yang sama dengan oli mesin dan dapat merusak mesin kendaraan.
Oli mesin telah melalui proses pengolahan khusus untuk memenuhi persyaratan pelumasan mesin, sementara minyak goreng tidak dirancang untuk digunakan sebagai pelumas mesin.
Oleh karena itu, disarankan untuk tidak mencampur oli mesin dengan minyak goreng untuk mencegah kerusakan pada mesin kendaraan.
Apa saja bahaya dari campuran oli mesin dan minyak goreng
Pencampuran oli mesin dan minyak goreng dapat menimbulkan berbagai bahaya, termasuk merusak mesin kendaraan.
Oli mesin dirancang khusus untuk melumasi dan melindungi komponen mesin, sementara minyak goreng tidak memiliki sifat pelumas yang sama.
Dampak dari campuran ini dapat menyebabkan mesin terasa tidak bertenaga dan dalam jangka panjang dapat merusak komponen mesin.
Pencampuran oli mesin dan minyak goreng dapat menyebabkan berbagai bahaya, tetapi tidak secara khusus menyebabkan kemacetan pada mesin motor
Bahaya lainnya menimbulkan asap berbahaya bagi kesehatan, dan bahaya bagi kesehatan ibu hamil dan janin akibat asap dan potensi keracunan.
Alasan Motor Bisa Rusak Bila Oli mesin di Campur Minyak Goreng
Nilai titik didih minyak goreng dan oli mesin motor berbeda. Titik didih minyak goreng berkisar antara 160-190 derajat Celsius, tergantung pada jenis minyak gorengnya.
Sementara itu, titik didih oli mesin motor berkisar antara 225-270 derajat Celsius, tergantung pada jenis oli mesin dan kualitasnya.
Dari nilai di atas kita bisa simpulkan bila minyak goreng tidak akan tahan panas dan akan lebih cepat menguap bila terkena panas mesin motor.